Pantangan ibu hamil di trimester awal sering disepelekan oleh banyak orang. Alasannya beragam, mulai dari ketidaktahuan, adat, dan yang lainnya. Mengetahui apa saja pantangan ibu hamil akan membuat kesehatan janin dan sang ibu tetap sehat.
Seperti yang diketahui, trimester pertama merupakan fase penting selama kehamilan. Di fase ini, organ organ jaringan janin mulai terbentuk. Sehingga paparan produk, infeksi, mauun penyakit akan membuat janin terganggu perkembangannya.
Pantangan Ibu Hamil pada Awal Trimester

Ibu hamil harus berhati hati dengan kondisi dirinya dan janin yang ada di dalam kandungannya. Setidaknya ada beberapa pantangan ibu hamil yang memang secara medis terbukti membuat kesehatan dan keselamatan janin terancam, berikut adalah diantaranya.
1. Menggunakan Obat Jerawat
Pemakaian obat jerawat ternyata bisa membahayakan perkembangan janin. Pasalnya obat jerawat mengandung retinol yang bis terserap ke dalam pembuluh darah. Pemakaian obat jerawat atau skincare yang mengandung retinol dikhawatirkan bisa menyebabkan gangguan pada perkembangan janin, dari cacat lahir hingga cacat jantung.
2. Memijat Perut
Selama kehamilan awal, ibu dilarang untuk melakukan pijat perut. Pijat perut beresiko meningkatkan keguguran pada janin. Alasannya karena tekanan yang diberikan saat pijat bisa menyebabkan rahim mengalami kontraksi dan mengancam kondisi janin.
Baca juga: 5 Manfaat Minum Air Kelapa untuk Ibu Hamil
3. Menggunakan Sunscreen
Tidak hanya memakai obat jerawat, ada juga pantangan ibu hamil yang jarang diketahui, yakni menggunakan sunscreen. Sunscreen ternyata mengandung bahan kimia yang bisa meningkatkan resiko bayi mengalami berat badan kurang.
4. Kontak Langsung dengan Kotoran Hewan
Banyak kotoran hewan yang ternyata bisa membahayakan kesehatan ibu hamil. Kucing adalah salah satunya, kotoran kucing ternyata dapat menjadi inang dari parasit tokoplasmosis. Ketika ibu hamil terpapar parasit tersebut, bisa jadi janin yang lahir menderita kejang, gangguan jantung, hingga pembengkakan hati.
5. Mengalami Stress
Stress tak hanya buruk untuk kesehatan ibu hamil, tapi juga janin yang ada di dalam kandungannya. Saat ibu hamil stress, maka jumlah hormone kortisol yang ada di dalam tubuhnya akan meningkat pesat dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan, dari depresi hingga gangguan jantung. Ketika kondisi kesehatan ibu hamil buruk, janin yang ada di dalam tubuhnya pun akan terancam.
Makanan yang Dilarang Dikonsumsi Oleh Ibu Hamil

Selain pantangan ibu hamil diatas, terdapat beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya juga tak dikonsumsi, diantaranya:
1. Nanas
Nanas mengandung enzim brolemain yang bisa memicu kontraksi pada rahim. Ibu hamil trimester pertama yang mengonsumsi nanas memiliki resiko keguguran yang besar. Meski ibu begitu, ibu hamil tetap boleh mengonsumsi nanas dengan jumlah atau porsi yang sedikit.
2. Ikan Laut Tinggi Merkuri
Ikan laut memang punya banyak manfaat untuk kesehatan otak janin, namun tak semua ikan laut punya manfaat tersebut. Hewan laut yang memiliki kandungan merkuri yang tinggi akan membuat kesehatan janin terganggu. Jenis ikan yang termasuk dalam ikan laut tinggi merkuri adalah ikan tuna, makarel, hiu, dan kodak.
Baca juga: Jasa Perawat Bayi Baru Lahir oleh Bidan di Rumah
3. Makanan Mentah
Makanan mentah seperti daging, telur, maupun ikan ternyata mengandung bakteri Salmonella yang bisa berbahaya untuk kesehatan janin. Agar ibu tak mengalami keracunan bakteri tersebut, ada baiknya menghindari konsumsi makanan mentah.
4. Sushi
Di dalam sushi seringkali ditemui bahan mentah, bisa dari sayuran maupun dagingnya. Makanan dengan kandungan bakteri maupun merkuri akan berbahaya untuk tumbuh kembang janin. Pastikan makanan yang dikonsumsi adalah sushi yang bahan-bahannya matang.
5. Kafein
Di trimester pertama, pantangan ibu hamil yang sering dilupakan adalah mengonsumsi kafein. Padahal konsumsi kafein ketika usia janin masih muda bisa mengakibatkan keguguran. Sebagai gantinya, ibu bisa mengonsumsi teh jahe, infused water, maupun air putih.
Baca juga: Manfaat Ikan Gabus bagi Ibu Hamil, Atasi Kurang Gizi
Cara Menjaga Kesehatan Ibu Hamil Trimester Pertama

Selain tidak melakukan pantangan ibu hamil yang telah dijelaskan sebelumnya, ibu hamil sebaiknya menjaga kesehatan dengan cara berikut ini.
- Tidak merokok, minum minuman alkohol, atau mengonsumsi obat yang berbahaya.
- Konsumsi suplemen kehamilan atau vitamin prenatal, ibu bisa melakukan konsultasi dengan dokter untuk memilih mana suplemen yang tepat.
- Melakukan pemeriksaan sesuai dengan jadwal kandungan, dengan pemeriksaan rutin kondisi kesehatan janin dapat terpantau dengan baik.
- Cukupi kebutuhan cairan, usahakan untuk mengonsumsi setidaknya 8 – 10 gelar air putih per hari agar tak mengalami dehidrasi.
- Tetap berolahraga, pilih olahraga yang nyaman dilakukan dan tak membahayakan kesehatan janin.
- Hindari stress saat hamil, selain bisa membahayakan kesehatan psikologis dan fisik ibu, kondisi kesehatan janin juga terancam.
Menjaga kesehatan ibu hamil memang tidak mudah, oleh karena itu keluarga disarankan menggunakan perawat maternitas untuk ibu yang sedang hamil. Nanny Care ID menghadirkan perawat maternitas yang berpengalaman dan ahli di bidangnya.
Lewat perawat maternitas, ibu akan mendapatkan perawatan medis, edukasi, serta dukungan emosional selama hamil. Dengan perawat maternitas Nanny Care ID, baik kesehatan ibu hamil maupun janin akan terjaga secara optimal.