Mengatasi anak sakit perut sebenarnya tak berbeda jauh dengan orang dewasa. Namun karena usianya yang masih belia, perawatan sakit perut pada anak harus dilakukan secara cermat untuk menghindari hal yang tak diinginkan.
Meski terkesan sepele, namun sakit perut pada anak tak boleh diremehkan. Pasalnya sakit perut bisa memberikan rasa yang tidak nyaman, nyeri, bahkan sakit berkepanjangan. Kondisi ini tentunya akan membuat si kecil kesulitan beraktifitas.
Agar kondisinya segera membaik, orang tua disarankan untuk melakukan langkah pertolongan berikut ini untuk mengatasi anak sakit perut. Jangan lupa konsultasikan ke dokter terkait kondisi anak apabila sakit perut anak tak membaik.
Penyebab Anak Sakit Perut

Ada banyak penyebab mengapa si kecil bisa mengalami sakit perut. Sebagai orang tua, perlu waspada apabila anak mengeluhkan sakit perut secara terus menerus. Beberapa penyebab yang mungkin menjadi faktor si kecil mengalami sakit perut antara lain:
1. Sembelit
Konstipasi atau sembelit bisa membuat perut si kecil terasa mulas dan sakit. Cara terbaik untuk meredakannya adalah dengan mengkonsumsi buah-buahan seperti pir, pepaya, atau alpukat. Ibu juga bisa memberikan obat khusus konstipasi sesuai kondisi si kecil.
2. Kembung
Penyebab lain mengapa si kecil mengalami sakit perut adalah kembung. Kembung terjadi karena ada udara yang terperangkap di dalam perut. Apabila si kecil mengalami kembung, ibu bisa membalurkan minyak kayu putih di perut bayi atau membuat si kecil bersendawa.
3. Mengalami Infeksi Virus
Infeksi virus juga bisa menyebabkan rasa sakit yang tak tertahankan di perut. Mengatasi anak perut karena infeksi virus bisa dilakukan dengan memberikan vaksin, obat, membawa si kecil ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
4. Mengalami Alergi
Tak hanya menyebabkan gatal-gatal, alergi juga bisa membuat perut si kecil sakit. Alergi biasanya juga ditandai dengan diare, muntah, batuk, hingga munculnya feses berdara. Ketika si kecil sakit perut karena alergi, segera bawa ke pelayanan kesehatan untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
5. Mengalami Keracunan Makanan
Ketika sakit perut muncul setelah si kecil mengkonsumsi makanan atau minuman tertentu, bisa jadi ia mengalami keracunan makanan. Kondisi ini juga seringkali disertai dengan gejala lain, seperti demam, diare, hingga muntah hebat. Anak yang mengalami keracunan makanan harus segera ditangani oleh dokter.
Baca juga: 7 Penyakit yang Sering Menyerang Anak Saat Musim Hujan
Cara Mengatasi Anak Sakit Perut

Agar kondisi anak tak memburuk, berikut adalah pertolongan pertama mengatasi anak sakit perut di rumah. Perlu diketahui, kondisi anak tetap harus dipantau secara cermat. Segera bawa ke dokter apabila kondisi anak tak membaik.
1. Berikan Air Putih
Apabila diketahui penyebab sakit perut anak, misalnya sembelit, segera berikan air putih untuk menghidrasi tubuh. Selain air putih, ibu juga bisa berikan sup kaldu atau jus buah untuk mencukupi serat serta kebutuhan cairannya.
2. Memberikan Yogurt
Yogurt dinilai juga bisa meringankan rasa nyeri pada sakit perut anak. Bukan itu saja manfaatnya, mengkonsumsi yogurt juga bisa membantu melancarkan sistem pencernaan sekaligus meringankan kram karena diare atau sembelit.
3. Memberikan Minuman Jahe
Rasa sakit pada perut biasanya disertai pula dengan keinginan untuk muntah dan mual. Oleh karena itu, ibu bisa memberikan minuman jahe untuk meringankan gejalanya. Jahe dinilai efektif untuk menghangatkan perut dan memberikan relaksasi pada tubuh.
4. Kompres Perut Anak
Mengatasi sakit perut anak juga bisa dilakukan dengan mengompres perut anak dengan handuk hangat. Rasa hangat tersebut akan mengurangi ketegangan pada otot perut serta meredakan rasa sakit yang si kecil alami.
Baca juga: Cacingan pada Anak, Ciri, Penyebab dan Cara Pencegahannya
5. Berikan Makan Sedikit-Sedikit
Orang tua seringkali khawatir anak tidak mau makan saat sakit perut. Cara menyiasatinya adalah dengan memberikan makan dengan porsi yang kecil. Pilih makanan yang tawar dan mudah dicerna seperti nasi putih, roti panggang atau biskuit cracker.
6. Memberikan Obat Pereda Nyeri
Mengatasi anak sakit perut juga bisa dilakukan dengan memberikan obat pereda nyeri. Namun sebelum memberikannya kepada anak, ada baiknya lihat dosisnya terlebih dahulu. Jangan memberikan dosis melebihi anjuran untuk menghindari si kecil mengalami komplikasi.
7. Bawa Ke Dokter
Ketika kondisi anak tak segera membaik setelah 1-2 hari, ada baiknya segera membawa anak ke dokter. Tujuannya agar anak mendapatkan diagnosis yang tepat dan mendapatkan perawatan untuk kesembuhannya. Apalagi jika kondisi anak sudah semakin parah karena muntah, diare, maupun pendarahan.
Baca juga: Panduan Makan Anak Agar Tidak Mengalami Obesitas Dini
Bagaimana Cara Menghindarkan Anak dari Sakit Perut?

Sebagaimana penyakit lainnya, sakit perut pada anak sebenarnya bisa diminimalisir. Langkah dan cara yang dianjurkan antara lain:
- Hindari makan makanan terlalu banyak, sehingga membuat perut menjadi begah karena kekenyangan.
- Pilih makanan sehat untuk dikonsumsi, mulai dari sayur hingga buah-buahan. Jenis makanan tersebut punya kandungan serat yang cukup, sehingga usus dapat bekerja sesuai fungsinya.
- Ajak anak untuk mengkonsumsi banyak cairan, terutama air mineral atau jus buah dengan kandungan gula rendah.
- Biasakan anak untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah makan. Sehingga anak terhindar dari bakteri atau virus yang ada di tangan.
- Hindari makan sebelum tidur, sehingga tak menyebabkan pencernaan terganggu.
- Perhatikan makanan yang dikonsumsi anak, pilih makanan yang sehat dan bersih cara memasak atau penyajiannya.
Menjaga dan memperhatikan apa yang si kecil konsumsi tentunya bukan hal yang mudah. Apalagi jika orang tua memiliki kesibukan setiap harinya untuk bekerja. Karenanya, bagi orang tua yang sibuk, Anda disarankan menggunakan layanan perawat untuk anak.
Nanny Care ID menghadirkan perawat anak atau baby sitter yang siap membantu Anda. Tak hanya menyiapkan makanan, perawat anak juga bisa memantau aktivitas anak, sehingga anak tetap sehat dan terhindar dari penyakit karena bakteri maupun virus.
Lewat perawat khusus anak dari Nanny Care ID, Anda yang tak bisa membersamai buah hati setiap hari tak perlu khawatir. Baby sitter tak hanya akan mencegah si kecil sakit perut, namun juga melakukan langkah perawatan mengatasi anak sakit perut apabila diperlukan.