Kehadiran hewan peliharaan untuk anak di rumah ternyata memberikan dampak positif untuk tumbuh kembangnya. Namun banyak orang tua yang khawatir dengan kesehatan anak saat memelihara hewan peliharaan.
Pasalnya beberapa hewan peliharaan memiliki penyakit tertentu yang bisa menular ke manusia, apalagi imunitas anak-anak belum sekompleks orang dewasa. Padahal dengan perawatan yang benar, hewan peliharaan bisa tetap sehat sekaligus menemani si kecil bermain.
Agar keluarga tetap bisa hidup berdampingan dengan hewan, tips dan cara berikut ini bisa orang tua pertimbangkan. Sehingga kesehatan anak, keluarga, dan hewan peliharaan tetap terjaga meskipun hidup dalam satu tempat.
Apa Manfaat Kehadiran Hewan Peliharaan?
Meski kedengarannya sepele, kehadiran hewan peliharaan ternyata bisa memberikan dampak baik pada sifat, tumbuh kembang, serta psikologis anak, diantaranya:
- Hewan peliharaan bisa jadi teman yang baik untuk anak, hal ini terlihat dengan kehadiran hewan peliharaan yang bisa saja menghibur, memberikan dukungan, serta menemani anak bermain.
- Membuat anak lebih berempati, karena anak dituntut untuk memperhatikan perilaku hewan dan memenuhi kebutuhannya.
- Mengajarkan anak kepercayaan diri dan tanggung jawab, misalnya dengan membagi tugas merawat hewan peliharaan antar keluarga.
- Meningkatkan kemampuan sosialisasi dan verbalnya, hewan peliharaan untuk anak terbukti bisa memberikan dukungan kognitif untuk anak. Pasalnya anak tidak segan mengoceh dengan hewan peliharaan saat bermain.
- Dalam kasus tertentu kehadiran hewan peliharaan bisa menjadi terapis untuk anak. Terbukti hewan peliharaan bisa mempercepat waktu pemulihan, mengurangi stress, serta menurunkan tekanan darah.
Walaupun memberikan manfaat, kehadiran hewan peliharaan untuk anak tetap harus diperhatikan dengan baik. Pilih hewan peliharaan yang sesuai dengan kepribadian anak serta kondisi rumah, sehingga kemungkinan hewan melukai anak bisa diminimalisir.
Baca juga: Manfaat Suka Memelihara Hewan Bagi Anak
Rekomendasi Hewan Peliharaan untuk Anak
Terdapat beberapa jenis hewan peliharaan yang disarankan untuk anak. Selain mudah untuk dipelihara, hewan peliharaan ini juga tak memerlukan perawatan yang kompleks. Kehadirannya pun bisa menemani si kecil saat ia senggang beraktifitas.
1. Anjing
Hewan peliharaan untuk anak yang cukup populer adalah anjing. Selain ramah, anjing juga bisa menjadi teman bermain untuk anak. Pilihlah anjing yang mudah akrab agar anak-anak tak butuh waktu lama untuk berteman dengan mereka, misalnya Labrador, golden retriever, atau beagie.
2. Kucing
Selain anjing, kucing juga jadi hewan peliharaan favorit untuk anak. Kucing bisa menjadi teman yang menyenangkan dan hangat, sekaligus menemani si kecil jika mereka kesepian bermain di dalam rumah. Pilihan jenis kucing yang cocok untuk anak-anak adalah ragdoll, maine coon, atau boleh juga kucing domestic.
3. Hamster
Ukurannya yang mungil membuat hamster menjadi hewan peliharaan yang disukai banyak orang, terutama anak-anak. Dibandingkan dengan dua hewan sebelumnya, hamster hanya membutuhkan kandang yang ukurannya tak begitu besar. Dengan begitu, anak bisa bermain dengan hamster seperlunya saja.
4. Kelinci
Lucu dan ramah jadi salah satu sifat kelinci yang membuatnya banyak disukai. Sebagai hewan peliharaan untuk anak, jenis kelinci ras mini lebih direkomendasikan. Selain karena mudah diajak bermain, ukurannya yang tak begitu besar membuat kelinci ini lebih mudah dirawat dan dipindahkan.
5. Ikan Hias
Jika tak ingin ribet mengurus hewan peliharaan, maka ikan hias adalah pilihan yang tepat. Ikan tidak membutuhkan perawatan kompleks, anak pun bisa bermain dengan memberinya makan secara rutin. Cukup sediakan akuarium dengan filter dan suhu air yang tepat, ikan hias bisa jadi hewan peliharaan menarik.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Memelihara Kucing Bisa Bahayakan Kehamilan?
Cara Merawat Hewan Peliharaan di Rumah dengan Benar
Karena kehadiran hewan peliharaan, tentunya orang tua harus memastikan kebersihan, kesehatan dan keamanannya. Agar si kecil tidak mudah sakit atau terserang hewan peliharaan, ikuti langkah-langkahnya berikut ini.
1. Pilih Hewan Peliharaan yang Sesuai
Jangan sembarangan memberikan hewan peliharaan untuk anak. Pilih hewan yang ukurannya tak terlalu besar apabila si kecil masih bayi. Hindari memberikan hewan peliharaan yang berbisa, memiliki sisi tubuh yang tajam, serta belum jinak pada buah hati.
2. Batasi Ruang Gerak Hewan Peliharaan
Cara merawat hewan peliharaan di rumah berikutnya adalah membatasi ruang gerak hewan. Jangan biarkan peliharaan berada di luar ruangan dalam jangka waktu lama. Karena bisa saja mereka terkontaminasi zat berbahaya yang bisa membuat si kecil sakit.
3. Jaga Kesehatan dan Kebersihan Hewan
Agar memastikan hewan peliharaan sehat, lakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter hewan. Pengecekan secara berkala akan membuat kondisi kesehatan hewan terpantau dengan baik. Jangan lupa bersihkan tubuh, kandang dan area rumah untuk menghindari berkembangnya kuman dan virus dari hewan.
4. Awasi Saat Anak Bermain
Selagi anak bermain dengan hewan peliharaannya, sebaiknya tetap awasi. Bisa saja peliharaan merasa terancam karena anak bermain secara berlebihan, sehingga membuat hewan mencakar atau mengigit si kecil. Ingatkan juga untuk memberikan jeda pada peliharaan ketika hewan sudah menunjukkan tanda lelah atau lapar.
Dengan berbagai manfaat yang ada, anak-anak memang disarankan untuk memiliki peliharaan. Karena perawatannya yang tidak mudah sekaligus butuh pengawasan lebih, Anda bisa memanfaatkan layanan perawat untuk anak.
Nanny Care ID menghadirkan perawat anak atau baby sitter yang bisa menemani si kecil bermain dengan hewan peliharaan. Bukan itu saja, baby sitter juga akan memastikan anak bisa bermain dengan aman saat bersama hewan peliharaan.
Dengan kehadiran hewan peliharaan untuk anak sekaligus baby sitter, orang tua pun tak perlu khawatir dengan kondisi buah hati. Profesionalitas tenaga perawat dari Nanny Care ID akan membuat si kecil terpantau dengan baik kesehatan serta keamanannya.